
Karena FIFA tak mau mengakui setiap laga sepak bola disana. Bila itu terjadi di Indonesia, matilah sepak bola kita. Persipura dan Sriwijaya FC yang sedang berlaga di ajang AFC dianggap gugur. Kesempatan SEA Games tak bisa kita ikuti (Timnas U-23). Padahal sudah capek-capek dilatih di markas Militer demi melatih mental dan karakter semua itu semata-mata untuk mengharumkan nama bangsa.
Syamsir Alam yang sedang menjalani pembinaan di Uruguay bisa pupus impiannya. Sampai-sampai ia menulis surat terbuka kepada Bola.net yang menyatakan kekecewaan kepada PSSI yang Banvill site kasih judul "Jangan renggut mimpi kami".
Oleh karena itu, ketika Pak Agum mengetok palu tanda ditutup seraya mengucapkan "Innalillahi wa inna ilaihi roji'un" kata Karni Ilyas (Produser suatu acara di TVOne). Sungguh kecewa bangsa ini ketika suatu golongan hanya memikirkan golongan itu sendiri sedangkan rakyat banyak diabaikan. Sementara itu, pihak Kemenpora ada yang kena kasus suap.
Haduh ... kurang kerjaan aja tuh. Kirain udah gede harusnya mikir buat rakyat dong !!
Namun, kekhawatiran bahwa Indonesia akan dikenai sanksi oleh FIFA menyusul tidak berjalannya Kongres PSSI untuk sementara bisa ditepis. Dalam agenda yang dirilis FIFA tidak ada kegiatan untuk membahas sanksi Indonesia. Yang ada di agenda itu hanya pembahasan mengenai sanksi dan skorsing hanyalah yang menyangkut Brunei Darusallam dan Bosnia Herzegovina.
Berdasarkan informasi dari detiksport pembahasan mengenai Indonesia hanya akan dilakukan di Association Committee di mana Komite Normalisasi (KN) yang dipimpin Agum Gumelar akan menyampaikan laporannya.
Pemberian sanksi bisa dilakukan bila federasi sepakbola sebuah negara melanggar Statuta FIFA atau bila terjadi intervensi dari Pemerintah setempat.
Selain itu, apabila sebuah federasi akan dikenai sanksi, FIFA selalu memberikan peringatan terakhir terlebih dahulu.
Banvill site hanya bisa berdoa agar sepak bola di negeri ini tidak pupus dan mengharapkan keajaiban dari Yang Maha Esa. Semoga PSSI bisa menggelar Kongres lagi. Dan untuk pihak tertentu yang ingin ribut kayak kemarin "mohon dengan amat sangat Untuk Tidak Mengulangi Lagi !!". Tolong ciptakan suasana yang kondusif saat sidang. Jangan lupa untuk menghormati perwakilan dari FIFA, AFC, KN, dan pihak yang lain yang dihormati.
O. iya ini dia surat terbuka dari Syamsir Alam (Pemuda Berbakat di bidang sepak bola yang rela meninggalkan pendidikan layaknya remaja lain demi mengabdi pada NKRI)
Surat Syamsir Alam:
Special thanks to : Kaskus , beritabola.com
Silahkan berkomentar karena sangat berarti bagi perkembangan blog ini.
EmoticonEmoticon